ESG

DBL ACADEMY

JR DBL

MAINBASKET

SAC

HAPPY
WEDNESDAY

DISWAY

MAINSEPEDA

Riovaldo Renjiro (kanan) ketika berlatih di Shoot 360, Naperville, Amerika Serikat, saat bersama Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2025.

Skuad Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2025 punya bekal yang solid untuk fundamental mereka. Berbekal pengalaman latihan dan bertanding selama di Amerika Serikat, pemain dan pelatih All-Star 2025 tentu semakin siap untuk kembali ke kompetisi yang sesungguhnya ketika agenda All-Star 2025 selesai.

Hal itu juga dirasakan oleh Riovaldo Renjiro Leonardy. Pemain asal SMA Bukit Sion Jakarta itu mengaku punya tambahan bekal untuk menyambut musim baru DBL Jakarta. Bekal itu berupa latihan fundamental yang ia lakukan selama di Amerika Serikat.

Ini adalah tahun dan pengalaman pertama pemain berusia 17 tahun itu terpilih menjadi DBL Indonesia All-Star. Saat ditanya mengenai pengalamannya, Riovaldo mengaku mendapat peningkatan skill dalam fundamental. Terutama pada aspek shooting.

Baca juga: Berkat Ilmu dari Micah Lancaster, Yogie Darmawan Moncer di Porprov 2025!

Pemain asal Bangka Belitung ini juga menambahkan, skillnya itu didasari dengan pengalamannya berkunjung ke Shoot 360 bersama All-Star saat berada di Amerika Serikat. Shoot 360 sendiri merupakan tempat latihan basket yang berada di Naperville. 

“Waktu di Shoot 360 seru banget, alatnya bagus-bagus. Kayak lagi main di time zone,” cetus Riovaldo.

Di sana, terdapat banyak alat-alat yang dilengkapi dengan teknologi canggih yang bisa mengukur statistik pemain. Contohnya ada alat yang bisa mengukur akurasi shooting, membenarkan gerakan saat dribble, dan lainnya.

“Alat itu bisa itung percentage bola masuk ke ring. Bisa juga tahu kita shoot dari jarak mana, pokoknya canggih,” ujarnya.

Dari latihan di Shoot 360 ini, pemain bisa mengetahui kekuatan dan kelemahan mereka dalam hal shooting. Alat-alat yang terdapat di sana bisa memberitahu di posisi mana seorang pemain mendapat akurasi yang tinggi dan sebaliknya.

Baca juga: Mega Nanda Perdana: Sosok Ibu yang Juga Banggakan Basket Indonesia!

Statistik itu akan ditampilkan dalam layar kecil di bawah ring. Pemain bisa mengevaluasi gerakan, menambah tenaga, atau justru mengoreksi postur menembak dari catatan statistik ini.

Riovaldo sendiri mengaku terbantu dengan kunjungannya ke Shoot 360 saat berada di Amerika Serikat. “Ada satu titik di mana aku dapat akurasi 90 persen dalam 15 kali shooting. Ada juga titik yang dapat akurasi 60 persen untuk 50 kali shooting,” tambah Riovaldo.

Hasil statistiknya ini dapat membantunya untuk memoles kembali performanya demi menyambut DBL Jakarta mendatang bersama SMA Bukit Sion Jakarta. (*)

  RELATED ARTICLES
Comments (0)
PRESENTED BY
OFFICIAL PARTNERS
OFFICIAL SUPPLIERS
SUPPORTING PARTNERS
MANAGED BY